![]() |
gambar dari wikipedia |
Gen Halilintar adalah nama atau
julukan sebuah keluarga muslim Indonesia yang unik serta inspiratif dan
menimbulkan banyak kekaguman. Keunikan keluarga ini telah diekspos oleh
berbagai media, baik cetak, maupun elektronik dalam bentuk talk show.[1][2]
Keluarga berdarah Minangkabau ini menjadi terkenal setelah sang ibu menulis
buku yang berjudul Kesebelasan Gen Halilintar: My Family My Team pada awal
2015. Buku yang banyak diminati publik ini bercerita tentang keluarga Gen
Halilintar yang telah melakukan perjalanan bisnis keliling dunia, ke 100 negara
dengan memboyong seluruh anggota keluarga tanpa didampingi asisten atau
pembantu.[3][4] Keluarga kompak ini beranggotakan 6 orang anak laki-laki, 5
anak perempuan, di samping 2 orang tua yang berprofesi sebagai pengusaha, yaitu
Halilintar Anofial Asmid (ayah) dan Lenggogeni Faruk (ibu).[1][2]
Gen Halilintar adalah nama atau
julukan sebuah keluarga muslim Indonesia yang unik serta inspiratif dan
menimbulkan banyak kekaguman. Keunikan keluarga ini telah diekspos oleh
berbagai media, baik cetak, maupun elektronik dalam bentuk talk show.[1][2]
Keluarga berdarah Minangkabau ini menjadi terkenal setelah sang ibu menulis
buku yang berjudul Kesebelasan Gen Halilintar: My Family My Team pada awal
2015. Buku yang banyak diminati publik ini bercerita tentang keluarga Gen
Halilintar yang telah melakukan perjalanan bisnis keliling dunia, ke 100 negara
dengan memboyong seluruh anggota keluarga tanpa didampingi asisten atau
pembantu.[3][4] Keluarga kompak ini beranggotakan 6 orang anak laki-laki, 5
anak perempuan, di samping 2 orang tua yang berprofesi sebagai pengusaha, yaitu
Halilintar Anofial Asmid (ayah) dan Lenggogeni Faruk (ibu).[1][2]
Gen Halilintar adalah nama atau
julukan sebuah keluarga muslim Indonesia yang unik serta inspiratif dan
menimbulkan banyak kekaguman. Keunikan keluarga ini telah diekspos oleh berbagai
media, baik cetak, maupun elektronik dalam bentuk talk show. Keluarga berdarah
Minangkabau ini menjadi terkenal setelah sang ibu menulis buku yang berjudul
Kesebelasan Gen Halilintar: My Family My Team pada awal 2015. Buku yang banyak
diminati publik ini bercerita tentang keluarga Gen Halilintar yang telah
melakukan perjalanan bisnis keliling dunia, ke 100 negara dengan memboyong
seluruh anggota keluarga tanpa didampingi asisten atau pembantu. Keluarga
kompak ini beranggotakan 6 orang anak laki-laki, 5 anak perempuan, di samping 2
orang tua yang berprofesi sebagai pengusaha, yaitu Halilintar Anofial Asmid
(ayah) dan Lenggogeni Faruk (ibu). Sejak tahun 1993, Halilintar dan Gen
(panggilan sang istri) mulai melakukan perjalanan ke berbagai negara. Mereka baru
menikah dan masih duduk di bangku kuliah di UI Jakarta. “Kami menikah muda saat
sama-sama masih kuliah di UI. Nikah tahun 1993 dan traveling sejak itu, bahkan
sebelum saya hamil,” kisah sang istri. Saat ini putra pertama mereka berusia 20
tahun, sedang yang bungsu 2 tahun. Tinggal dalam sebuah rumah besar berlantai
tiga di kawasan Pondok Indah Jakarta, tanpa ada satu pun pengasuh dan ART,
ternyata tak membuat rumah tersebut tidak terurus dan berantakan. Masing-masing
penghuni rumah diberi tanggung jawab masing-masing, dalam bidang bisnis
keluarga maupun mengatur kebersihan rumah. Bahkan anak paling bungsu pun sudah
memiliki tugas yang harus ia kerjakan. Luar biasa didikan keluarga Gen
Halilintar ini. Tak hanya saat di rumah, saat melakukan perjalanan ke luar
negeri pun mereka semua mengemban tugas masing-masing. Ada yang mengurus
laundry, makanan, administrasi, tiket, dan sebagainya. “Ada yang berperan
sebagai chef, laundry, dan lainnya,” tambah Lenggogeni. Di tengah berbagai
kesibukan tersebut, yang tak pernah dilupakan oleh pasangan suami istri ini
adalah mengenalkan putra-putrinya terhadap agama, dan kecintaan pada Alloh SWT
sebagai pencipta mereka. Tak heran jika ketaatan tersebut tampak dari sosok
putra-putri yang sejak kecil tak pernah tinggalkan sholat, dan memakai hijab
untuk anak putri. Jadi bagaimana dengan sekolah mereka jika selalu melakukan
perjalanan keliling dunia? ternyata Gen Halilintar menerapkan pendidikan dengan
metode home schooling, sehingga waktu dan tempat yang ditempuh tak terikat. Kerennya
lagi, kadang guru mereka pun ikut dalam perjalanan jika mereka sedang ada
jadwal traveling ke suatu negara. Setiap anak Kesebelasan Gen Halilintar
mempunyai kewajiban pekerjaan mereka sendiri. bahkan bukan hanya mengeluarkan
buku Kesebelasan Gen Halilintar My Family My Team , gen halilintar juga sudah
mengeluarkan buku Kesebelasan Gen Halilintar My Friends My Stars Uzbekistan
Negara Sahabat. bahkan gen halilintar sedang mengadakan bazar yaitu Gen
Halilintar Lounge di IBF Istora Senayan sampai tanggal 6 maret 2016. banyak
barang-barang sebagian Kesebelasan Gen Halilintar terjual di bazar itu.
termasuk buku Kesebelasan Gen Halilintar My Family My Team and Kesebelasan Gen
Halilintar My Friends My StarsUzbekistan Negara Sahabat. dan jika kita
mengunjungi bazar itu, kita bisa cerita-cerita kepada sebagian anggota
Kesebelasan Gen Halilintar, seru-seruan bareng, berfoto bersama, dan mendapat
tanda tangan Kesebelasan Gen Halilintar, tapi hanya sebagian Kesebelasan Gen
Halilintar. sebagian anggota gen halilintar mendatangi bazar Gen Halilintar
Lounge di IBF Istora Senayan. namun, ibu Lenggogeni dan ayah Halilintar dari
Kesebelasan Gen Halilintar belum mengunjungi bazar Kesebelasan Gen Halilintar
di IBF Istora Senayan. dan Kesebelasan Gen Halilintar sudah mempunyai program
terbaru yang sngat fenomenal yaitu " AMAZING GEN HALILINTAR " setiap
hari minggu pukul 16.00 WIB hanya di Transtv. background music nya adalah
" JINGLE GEN HALILINTAR " Lyrics by Halilintar Asmid Composed by
Sohwa Halilintar Genh2.
Tidak ada komentar :
Posting Komentar